Cecep-Asep Resmi Dilantik, Dedi Mulyadi Tekankan Percepatan Pembangunan Tasikmalaya

Rabu, 4 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasangan Cecep-Asep Resmi Dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya periode 2025-2030 oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi  (Foto: Humas Jabar)

i

Pasangan Cecep-Asep Resmi Dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya periode 2025-2030 oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (Foto: Humas Jabar)

Pasangan Cecep Nurul Yakin dan Asep Sopari Al-Ayubi secara resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya untuk periode 2025–2030. Pelantikan tersebut berlangsung pada Rabu, 4 Juni 2025, di Gedung Pakuan, Bandung, dan dipimpin langsung oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Prosesi pelantikan berlangsung khidmat dan menjadi momen penting bagi masa depan Kabupaten Tasikmalaya. Dalam sambutannya, Dedi Mulyadi menyampaikan sejumlah pesan penting yang menjadi sorotan utama dalam arah pembangunan daerah lima tahun ke depan.

Dedi menekankan bahwa Kabupaten Tasikmalaya memiliki tantangan serius, terutama terkait dengan isu kemiskinan dan ketimpangan sosial. Ia menyebut bahwa daerah ini masih memiliki angka kemiskinan yang cukup tinggi, dan perlu adanya langkah konkret yang dilakukan oleh pemimpin baru untuk menurunkannya secara signifikan.

“Kalau bicara data, masih banyak masyarakat kita yang hidup di bawah garis kemiskinan. Bupati dan wakil bupati terpilih harus segera bekerja cepat dan tepat sasaran,” kata Dedi dalam sambutannya.

Ia juga menyoroti pentingnya perbaikan kualitas lingkungan. Menurutnya, meskipun Tasikmalaya dikenal sebagai “kota santri”, namun kebersihan dan pengelolaan lingkungan belum mencerminkan citra tersebut secara maksimal. Oleh karena itu, ia berharap ada perbaikan menyeluruh, baik dari sisi pengelolaan sampah maupun perencanaan kota yang lebih ramah lingkungan.

“Kabupaten Tasikmalaya harus bersih dan tertata. Karena kalau kita ingin dihormati sebagai kabupaten yang religius, maka wajah kota dan desa-desa kita pun harus mencerminkan itu,” ujar Dedi.

Menanggapi arahan tersebut, Bupati Cecep Nurul Yakin menyatakan bahwa dirinya bersama Asep Sopari telah mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk menjawab berbagai tantangan yang ada. Mereka mengaku sudah menyusun sejumlah program prioritas yang akan segera dijalankan begitu mereka aktif memimpin.

“InsyaAllah kami akan mulai bekerja sejak hari pertama. Kami sudah menyiapkan roadmap pembangunan, termasuk strategi penanggulangan kemiskinan dan peningkatan pelayanan publik,” ujar Cecep usai pelantikan.

Cecep juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya yang telah memberikan kepercayaan melalui proses demokrasi. Ia berharap dukungan tersebut bisa terus mengalir dalam bentuk partisipasi aktif dalam pembangunan.

Sementara itu, Wakil Bupati Asep Sopari menyatakan komitmennya untuk mendampingi Cecep secara sinergis, serta mengawasi agar kebijakan-kebijakan yang dijalankan tetap berpihak pada rakyat kecil.

Pelantikan ini menjadi penanda awal kepemimpinan baru di Tasikmalaya. Dengan tantangan yang tidak sedikit, duet Cecep-Asep dituntut mampu membawa perubahan nyata yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.

Follow WhatsApp Channel gentra.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kecaman Santri Kepada Trans7 Mengalir Hingga Tasikmalaya
KPAD Dorong Pesantren Ramah Anak di Bungursari
Hotel Cordela Suites Tasikmalaya Bantu Atasi Krisis Darah di Priangan Timur
LMS 2025 Bahas Strategi Ketahanan dan Inovasi Media Lokal
Dari Ruang Kecil ke Gerakan Besar: Pers Mahasiswa Priangan Timur Bersatu di APM Priatim
Riset Gentra Data: 57,9 Persen Percakapan Publik soal MBG Bernada Negatif
Tuntut Kesejahteraan Jeritan Guru Madrasah Menggema di Jalanan
Alarm dari Tasikmalaya : MBG Bergizi di Atas Kertas Bermasalah di Lapangan

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Kecaman Santri Kepada Trans7 Mengalir Hingga Tasikmalaya

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:11 WIB

KPAD Dorong Pesantren Ramah Anak di Bungursari

Rabu, 8 Oktober 2025 - 20:41 WIB

LMS 2025 Bahas Strategi Ketahanan dan Inovasi Media Lokal

Selasa, 7 Oktober 2025 - 16:16 WIB

Dari Ruang Kecil ke Gerakan Besar: Pers Mahasiswa Priangan Timur Bersatu di APM Priatim

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:29 WIB

Riset Gentra Data: 57,9 Persen Percakapan Publik soal MBG Bernada Negatif

Berita Terbaru

Aksi Forum santri Tasikmalaya kecam Tayangan stasiun televisi Trans7 (foto: Ali)

Berita

Kecaman Santri Kepada Trans7 Mengalir Hingga Tasikmalaya

Kamis, 16 Okt 2025 - 11:59 WIB

Monitoring dan evaluasi Program Pesantren Ramah Anak (PRA) (Foto: gentra.id)

Berita

KPAD Dorong Pesantren Ramah Anak di Bungursari

Rabu, 15 Okt 2025 - 22:11 WIB

(foto: ilustrasi)

Artikel

Gap Year Bukan Tentang Berhenti, Tapi Tentang Bertumbuh

Senin, 13 Okt 2025 - 23:59 WIB