Refleksi Makna Hari Ibu di Indonesia

Minggu, 22 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hari Ibu Sedunia (foto: istimewa)

i

Hari Ibu Sedunia (foto: istimewa)

Gentra.id- Hari Ibu adalah momen yang memberikan kita kesempatan untuk merenungkan peran dan pengorbanan seorang ibu dalam hidup kita. Ketika memperingati hari ini, banyak dari kita mungkin mempertanyakan: sudahkah kita berbakti kepada ibu kita? Ibu, sosok yang begitu berarti dan kompleks. Ada yang cerewet, selalu mengingatkan kita akan hal-hal kecil, ada yang selalu pengertian dan bersabar. Ada ibu yang bersikap galak, tetapi dia diam-diam menyimpan kecemasan saat anak-anaknya belum pulang.

Setiap kita memiliki cerita berbeda tentang interaksi kita dengan ibu. Kegiatan sederhana seperti memasak bersama, mengobrol tentang kehidupan, atau bahkan sekadar duduk berdampingan sambil menonton televisi bisa menjadi kenangan berharga. Saat kita melihat wajah ibu, kita mungkin memperhatikan kerutan yang mencerminkan perjalanan panjang yang telah ia lalui. Setiap kerutan adalah lambang dari tawa dan duka, dari kegembiraan dan kesedihan. Berapa banyak omelan yang mungkin keluar dari mulut ibu hari ini?

Namun, menjadi seorang ibu bukanlah peran yang mudah. Penuh tantangan dan tanggung jawab, peran ini membutuhkan kesabaran dan pengorbanan yang luar biasa. Tidak semua perempuan mendapatkan kesempatan untuk menjalankan peran sebagai ibu. Ada  kriteria tertentu yang sering kali menentukan kesanggupan seseorang dalam menjalankan peran ini baik secara emosional, mental, maupun fisik.

Baca Juga :  Pj Gubernur Jabar : Penyiaran Berkeadilan Harus Dapat Diakses Sampai ke Pelosok

Di dunia ini, terdapat ribuan juta ibu, masing-masing dengan cerita dan pengalaman yang unik. Seberapa besar posisi mereka di mata kita? Mereka adalah pilar utama keluarga, sosok yang memberi hidup dan membentuk karakter kita. Hari Ibu bukan hanya sekadar peringatan, tetapi juga sebuah pengingat akan kasih sayang mereka. Mari kita hargai dan cintai mereka, tidak hanya di hari istimewa ini, tetapi di setiap hari yang kita jalani.

“Perayaan Apa yang Kalian Lakukan untuk Merayakan Hari Ibu?”

Hari Ibu hadir sebagai momen berharga untuk merefleksikan bagaimana kita menyikapi sosok yang telah berjuang tanpa henti untuk kita. Sebagian orang merayakan peringatan ini dengan perayaan meriah. Mereka mungkin mengisi perayaan ini dengan berbagi kado, membuat kue spesial, atau melontarkan ucapan kasih sayang.

Sadar atau tidak, hari ini telah berapa ribu kata terima kasih yang kita ucapkan? Dan sudah berapa kali kita meminta maaf untuk setiap kesalahan yang mungkin tidak kita sadari sebelumnya? Mengingat itu semua, berapa kali kita memeluk ibu kita? Mungkin pelukan hangat itu adalah cara terbaik untuk menyampaikan rasa kasih sayang yang tak terkatakan. Kapan terakhir kali kita memberikan pelukan itu? Atau mencium tangannya dengan penuh rasa hormat sebelum pergi?

Baca Juga :  Suara UMKM Pasar Lokal Dukung UMKM Garut Naik Kelas

Dalam rutinitas hidup yang padat, terkadang kita lupa menanyakan kabar ibu. Kapan terakhir kali kita melakukannya? Kita mungkin terjebak dalam kesibukan, tetapi penting untuk tetap mencari waktu untuk berkomunikasi dan menunjukkan perhatian kita kepada mereka.

Momen-momen kecil, seperti menghabiskan waktu bersama, membuat kenangan berharga. Apa momen terakhir yang kalian lakukan bersamanya? Apakah itu saat menikmati makan malam, berbincang ringan, atau bahkan sekadar menonton televisi bersama? Setiap detik yang kita habiskan dengan ibu adalah hadiah yang tak ternilai. Dalam segala kesibukan, sudahkah kita membahagiakan ibu kita hingga hari ini? Mari kita perhatikan lebih banyak, bukan hanya di Hari Ibu, tetapi di setiap hari yang kita jalani. “Selamat Hari Ibu! Selamat merayakan bagi kalian, para perempuan hebat.”

Follow WhatsApp Channel gentra.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Selayang Pandang Desa Sundawenang
KKN UNSIL dan Homeopathy Adakan Pengobatan Gratis di Desa Sundawenang
Fakultas Agama Islam Universitas Siliwangi adakan Workshop Excel For Digital Business
Generasi Beta: Anak-anak Masa Depan yang Lahir Mulai 2025
Prabowo Umumkan Makan Bergizi Gratis, Rp 10.000 Per Anak dan Ibu Hamil
Parlemen Australia Larang Anak di Bawah 16 Tahun Gunakan Medsos, Bagaimana dengan Indonesia?
Desain Kotak Sumbangan dan Minat Baca Rendah: Tantangan Literasi Indonesia
Pahlawan Kota Tasik: Menghormati Jasa dan Perjuangan Tokoh-Tokoh Legendaris

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:00 WIB

Selayang Pandang Desa Sundawenang

Sabtu, 11 Januari 2025 - 23:32 WIB

KKN UNSIL dan Homeopathy Adakan Pengobatan Gratis di Desa Sundawenang

Minggu, 22 Desember 2024 - 21:38 WIB

Refleksi Makna Hari Ibu di Indonesia

Jumat, 20 Desember 2024 - 22:26 WIB

Fakultas Agama Islam Universitas Siliwangi adakan Workshop Excel For Digital Business

Rabu, 4 Desember 2024 - 19:35 WIB

Generasi Beta: Anak-anak Masa Depan yang Lahir Mulai 2025

Berita Terbaru

Kantor Kepala Desa Sundawenang (foto: Tia/Gentra.id)

Data

Selayang Pandang Desa Sundawenang

Rabu, 15 Jan 2025 - 11:00 WIB

Penggunaan emoji saat chattingan mempengaruhi tingkat kecerdasan emosional. (foto:istimewa)

Gaya Hidup

Sering Pakai Emoji? Ini Tanda Kecerdasan Emosionalmu Tinggi

Minggu, 29 Des 2024 - 23:41 WIB