Gentra.id – Krisis stok darah melanda Kota Tasikmalaya. Menanggapi situasi ini, Kapolres Kota Tasikmalaya berkolaborasi dengan komunitas Give Blood untuk menggelar aksi donor darah bertajuk “Superhero Ramadhan”. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (18/3) di Gedung Creative Center Dadaha.
Aksi ini menarik banyak pihak, termasuk Wali Kota Tasikmalaya , polres, berbagai komunitas, para influencer dan para relawan masyarakat. Kegiatan ini mengusung tagline “Superhero Ramadhan” untuk menunjukkan bahwa setiap orang dapat menjadi pahlawan dengan mendonorkan darahnya.
“Saat seseorang mendonorkan darahnya kepada yang membutuhkan, ia sejatinya menjadi seorang pahlawan bagi orang lain,” ujar Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moch Faruk Rozi.
Partisipasi Polres Tasikmalaya dan Masyarakat
Polres Tasikmalaya mengerahkan sekitar 250 anggotanya untuk berpartisipasi dalam aksi ini. Selain itu, puluhan masyarakat juga ikut serta, sehingga panitia berhasil mengumpulkan sekitar 300 labu darah.
“Kami menargetkan sekitar 300 orang untuk mendonorkan darah. Namun, mereka tetap harus melewati pemeriksaan medis terlebih dahulu. Hasil akhir akan bergantung pada jumlah peserta yang lolos pemeriksaan,” jelas Faruk.
Koordinator Give Blood, Usama Ahmad Rizal, menyambut baik kolaborasi ini dan berharap program “Superhero Ramadhan” dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah secara rutin, terutama di bulan puasa ketika kebutuhan darah meningkat.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Polres Tasikmalaya. Bersama, kita bisa menjadi pahlawan bagi mereka yang membutuhkan darah di saat genting. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam aksi kebaikan ini,” ungkap Usama.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga ketersediaan darah, terutama selama bulan Ramadhan yang sering mengalami penurunan jumlah pendonor.
“Setetes darah yang kita donorkan bisa menyelamatkan nyawa. Melalui program ini, kami berharap semakin banyak orang yang tergerak untuk berdonor secara sukarela. Tidak hanya di bulan Ramadhan tetapi juga sepanjang tahun,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, menjelaskan bahwa kebutuhan darah terus meningkat setiap bulan, terutama selama Ramadhan.
“Setiap bulan, Kota Tasikmalaya membutuhkan sekitar 3.000 labu darah. Jumlah ini bahkan bisa meningkat pada momen tertentu seperti Lebaran dan Tahun Baru,” kata Uus.
Ia berharap aksi “Superhero Ramadhan” dapat membantu memenuhi kebutuhan darah di Kota Tasikmalaya.